elfaqar.blogspot.com - Ada beberapa yang
tidak bisa dijelaskan secara nyata di dunia ini. Salah satunya ialah masa lalu.
Semua itu hanya memori, itulah mengapa saya dengan sengaja membuat blog ini.
Agar semua kenangan indah, baik, jelek, buruk, dan segalanya tidak lekang oleh
waktu. Terkadang kita memang perlu melihat spion kehidupan ini. Karena tanpa
masa lalu tak akan ada masa depan.
Akhir-akhir ini saya lebih sering mengutip beberapa kalimat dari seorang keturunan cina yang lahir
pada 17 Desember 1942 silam. Soe Hok Gie. Saya terpesona dengan kehidupannya. Setelah membaca catatan
hariannya yang dibukukan oleh sebuah yayasan beberapa tahun yg lalu.
Seseorang yang
hanya berusaha memperbaiki keadaan dengan tulisannya. Mungkin tidak sedikit
dari para mahasiswa di Indonesia yang mengidolakan dirinya. Khususnya mereka yang
aktif di dalam kegiatan organisasi kampus.
Idealismenya banyak disukai. Namun sayang, mereka hanya mengagumi semata tanpa mempratekkannya. Begitulah mungkin,
ironi yang terjadi.
Kembali kepada
kenyataan yang tengah terjadi di bangsa ini. Pemerintah menggalakkan
pembangunan besar-besaran. Itulah mungkin warisan dari rezim Soeharto yang masih
dipertahankan oleh para pengikutnya. Pembangunan.
Pembangunan itu
tidak salah. Tapi menurut hemat saya, alangkah bijaksana jika pengembangan sumber daya manusia lebih diutamakan. Tidak semua manusia Indonesia mampu membayar biaya
pendidikan yang katanya gratis. Ujung-ujungnya, mereka harus membayar uang
sumbangan, iuran, buku, seragam, dan segala jenis tetek bengek yang diciptakan oleh manusia-manusia kotor itu.
Saya sedikit
terpana dengan pergerakan gubernur baru dari DKI Jakarta. Semoga beliau orang
yang benar-benar tepat memimpin ibukota negara.
Berbeda halnya dengan yang dilakukan
oleh pemerintah daerah tempat saya tinggal. Miris ketika
banyak pedagang yang digusur hanya karena merusak pemandangan. Mereka harus
kehilangan mata pencaharian untuk menyambung hidupnya.
Apakah pemerintah daerah
tidak berpikir?
Para Satpol PP, mereka seperti anjing-anjing pemerintah yang tunduk
pada atasannya.
Kriminalitas meningkat gara-gara semakin banyak pengangguran. Semua itu gara-gara PEMBANGUNAN yang tidak tepat guna dan tidak tepat sasaran.
Apakah
pembangunan benar-benar suatu solusi untuk membuat negeri ini semakin megah? Dengan cara menelantarkan manusia-manusia yang hidup di dalamnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar