About

kejahatan memuncak di ramadhan

bersama pena aku merangkai kata, walau sekarang keyborad menjadi teman setia. hari ini selasa 24 agustus 2010. ramadhan seharusnya menjadi bulan dan ladang beramal bagi umat. tapi kenapa semakin banyak aku melihat ketidakadilan yang hadir di depan mataku. sekarang lagi musim2nya penerimaan mahasiswa baru di hampir seluruh universitas. di kampusku entah kenapa hal ini malah menjadi ladang usaha buat para pejabat2 kampus yg terkait, yang membuatku heran badan eksekutif yg seharusnya memperjuangkan nasib mahasiswa malah ikut2an mengambil keuntungan di balik itu.
semakin sinting dunia ini, belum lagi kemarin aku melihat dan mendengar di berbagai media mengenai pembobolan atm dan perampokan bank, kejahatan pencurian dimana-mana. kenapa ramadhan para setan semakin banyak berhamburan? mungkin saja orang2 yg menjadi pelaku kejahatan itu bingung bagaimana cara mengisi hari raya idul fitri mereka karena dengan jelas bahwa di zaman sekarang idul fitri identik dengan segala sesuatu yg baru sedangkan esensi utamanya hilang ditelan zaman. saling memaafkan hanya sebagai simbol, keglamoranlah yg kini ditampilkan pada hari raya yang suci itu. dengan begitu islam telah tercoreng bahkan di negara yg mayoritas islam terbanyak di dunia.
aku bingung kepada dunia
aku bingung kepada hidup
semua terlihat seperti khayalan
namun semua hidup ketika rasa sakit menyerang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar